Selamat datang di Blog Karya Islami

Yaa Allah, Guide me all the way to Your Jannah...

Rabu, 20 Juli 2011

Perputaran Bumi, Salah Satu Keajaiban Al-Qur'an



Jauh sebelum Al-Qur'an diturunkan, orang-orang beranggapan bahwa itu stabil. Tidak bergerak, tidak berputar. Pun setelah Al-Qur'an diturunkan, orang-orang masih berpikir bahwa bumi itu diam, tidak berputar. Barulah setelah diadakan penelitian-penelitian ilmiah dengan menggunakan satelit, didapat bukti bahwa bumi itu berputar.

Hebatnya, jauh sebelum penelitian-penelitian itu dilakukan, Al-Qur'an telah mengisyaratkan bahwa bumi itu berputar. Di bawah ini akan dipaparkan 2 ayat yang menyatakan hal itu:

Ayat pertama adalah firman Allah SWT dalam QS. An-Naml: 88, yang artinya:
"Dan kamu lihat gunung-gunung itu, kamu sangka dia tetap di tempatnya, padahal ia berjalan seperti jalannya awan." 

Ayat di atas menjelaskan bahwa gunung itu sesungguhnya tidak diam. Bahkan ia bergerak seperti geraknya awan. Artinya, gunung bergerak karena ada yang menggerakkannya, yaitu bumi, seperti awan yang bergerak karena ada angin yang menggerakkannya.

Ayat kedua adalah firman Allah SWT dalam QS. Yaasiin: 40, yang artinya:
"Tidaklah mungkin bagi matahari mendapatkan bulan dan malam pun tidak dapat mendahului siang. Dan masing-masing beredar pada garis edarnya."

Ayat di atas menunjukkan siang tak akan mendahului malam dan begitu pula sebaliknya. Ayat ini juga menegaskan tak akan mungkin siang dan malam terjadi bersamaan. Ayat ini menjelaskan pula, bahwa di bumi ini terdapat pergantian siang dan malam, yang menjadi bukti bahwa bumi itu berputar. Ya, berputar.

Subhanallah, inilah Al-Qur'an, firman Allah SWT. Semua yang terdapat di dalamnya, pasti benar adanya jika kita mau meneliti, mau mengkaji, mau merenungi lebih dalam lagi. Jauuuh sebelum penemuan-penemuan modern membuktikan suatu hal, Al-Qur'an -sebenarnya- sudah mengisyaratkan hal itu di dalamnya. Hanya saja, apakah kita mau merenungi dan menyelaminya? Mari menghayati, merenungi,mengkaji isi firman Allah SWT ini.

Semoga bermanfaat...

3 komentar:

  1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  2. Kok bisa yakin kalo bumi itu berputar?

    “sesungguhnya Allah menahan langit dan bumi supaya jangan bergeser, dan sungguh jika keduanya bergeser tidak ada seorangpun yang dapat menahan keduanya selain Allah. Sesungguhnya dia itu maha penyantun lagi maha pengampun.” (QS. Fathir[35]:41)

    jelas bahwa,, langit dan bumi itu acuan yang diam. tidak saling bergeser(bergerak) satu sama lain,, kalaupun bergerak berarti diluar kekuasaan Allah dunk?

    “sesungguhnya Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitlah matahari dari barat.” (QS. Al-baqarah [2]:258)

    Allah sendiri yang "menerbitkan", biar saia perjelas kata menerbitkan berarti membuat terbit. siapa? matahari, berarti jelas. dari al Quran sendiri matahari itu mengelilingi bumi. bagaimana bisa?

    “dan matahari berjalan ditempat peredarannya. Demikian ketetapan yang maha perkasa serta maha mengetahui. Dan telah kami tetapkan bagi bulan manzilah-manzilah, sehingga setelah dia sampai kemanzilah yang terakhir, kembalilah dia sebagai bentuk tandan yang tua. Tidaklah mengkin bagi matahari mendapatkan bulan, dan malampun tidak dapat mendahului siang. Dan masing-masing beredar pada garis edarnya.” (QS. Yasin:38-40).

    matahari itu memiliki jalur peredaran. seperti apa? ya seperti yang sudah ditetapkan di ayat sebelumnya, mengelilingi bumi. kalo bulan, semua orang juga tau kalo bulan itu mengelilingi bumi.

    "Artinya : Dan Dialah yang telah menciptakan malam dan siang,matahari dan bulan. Masing-masing dari keduanya itu beredar di dalam garis edarnya." [Al-Anbiya’ : 33]

    Kalo pusatnya memang matahari, harusnya diceritakan bahwa bumi dan bulan beredar mengelilingi matahari,, tetapi kenapa tidak ada segelintirpun ayat yang menyatakan bahwa bumi itu juga beredar? 1 saja ayat? tidak ada kan?

    pernah sewaktu kecil saya keheranan melihat terjemahan al Quran tentang suatu ayat yang isinya mengisahkan peredaran matahari dan bulan,, kok al Quran "aneh" ya ga nyebutin bumi beredar mengelilingi matahari tetapi malah matahari dan bulan justru yg beredar?

    waktu itu saya hanya berspekulasi dan melakukan pembenaran saja,, "ah mungkin maksudnya matahari itu juga sebenarnya berevolusi,, entah berevolusi ke siapa"...

    tetapi semakin membaca al Quran saya semakin menjumpai kejanggalan, matahari dan bulanlah yang justru mengintari bumi,, apa ini artinya?

    sains yg bohong atau al Quran yang salah?

    mohon untuk tidak ditanggapi. :D

    BalasHapus
  3. wid yg kafir...anda kalo bukan islam,jgn mengubah2 ayat dialquran....anda lah org2 yg membuat kerusuhan diindonesia,banyak perang antar agama yah gara2 anda...
    qs alfathir 35 ayat 41 anda tulis " jangan bergeser"yg benar adalh " supaya tdk lenyap" jd kata lenyap anda ganti geser..kalo anda mau ricuh,bikin blog sendiri...
    trus dialbaqarah 2 ayat 258,anda cuma nyuplik sepngal2 ayat...rincinya sebenarnya : Apakah engkau tidak memperhatikan org yg membantah ibrahim tentang tuhannya,sebab allah memberikan kerajaan kepadanya.Ketika Ibrahim mengatakan "tuhankulah yg menghidupkan dan mematikan"berkata org itu " aku dpt menghidupkan dan mematikan"Ibrahim menjawab " maka sesungguhnya allah menerbitkan matahari dari timur,maka terbitkanlah dari barat!"Maka bingunglah orang kafir,dan allah tidak memberi petunjuk terhadap kaum yg zalim...( anda cuma nyuplik sepenggal saja,padahal ayat 258 itu panjang dan isinya mengenai pembicaraan ibrahim thdp raja namrud yg kafir seperti anda.) dan banyak lg yg tdk sy jelaskan disini,intinya anda biuat blog sendiri sajalah...

    BalasHapus